Jakarta, MonitorKabar – Polri baru-baru ini mengingatkan masyarakat tentang modus baru kejahatan digital yang memanfaatkan fake BTS untuk mengirimkan SMS penipuan. Modus ini menargetkan korban dengan mengirimkan tautan palsu yang tampak seperti dari bank atau lembaga resmi.
Mengapa Fake BTS Berbahaya?
SMS terlihat seperti berasal dari lembaga resmi.
Korban tidak menyadari bahwa situs yang dibuka adalah palsu.
Data pribadi seperti OTP, CVV, dan nomor kartu bisa dicuri.
Langkah Pencegahan
Hindari mengklik tautan dari SMS tak dikenal.
Jangan pernah membagikan OTP kepada siapa pun.
Laporkan SMS mencurigakan ke pihak berwenang.
Peningkatan kewaspadaan sangat penting untuk menghindari menjadi korban kejahatan siber.