Jakarta, MonitorKabar – Migrain saat puasa bisa terjadi karena beberapa faktor utama. Salah satu penyebab utama adalah perubahan pola tidur. Bangun sahur lebih awal dapat menyebabkan kurangnya waktu tidur, yang berujung pada gangguan di otak dan memicu migrain.
Selain itu, pola makan yang berubah drastis juga bisa menjadi pemicu. Mengonsumsi makanan tertentu yang mengandung zat pemicu migrain seperti kafein, MSG, atau makanan tinggi gula bisa memperburuk kondisi ini. Dehidrasi dan kadar gula darah rendah juga berkontribusi dalam menyebabkan sakit kepala saat puasa.
Agar terhindar dari migrain saat puasa, beberapa langkah bisa dilakukan, seperti:
Menjaga pola tidur yang cukup meskipun harus bangun sahur.
Memilih makanan yang sehat dan bergizi saat sahur dan berbuka.
Menghindari makanan pemicu migrain.
Memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air putih.